JAKARTA, AKSIKATA.COM – Pimpinan Wilayah Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (PW Pergunu) DKI Jakarta menggelar seminar dalam rangka memperingati hari lahir (Harlah) ke-69 Pergunu di aula Universitas Ibnu Chaldun, Rawa Mangun, Jakarta Timur, Rabu (31/3/2021) lalu.
Kegiatan dengan tema ‘Pergunu Mencerdaskan Bangsa’ tersebut sekaligus dirangkai dengan penandatanganan
Memorandum of Understanding (MoU) antara DGII dengan Pergunu DKI Jakarta untuk peningkatan dan pengembangan kualitas pengajar dan siswa serta pengembangan dan penempatan tenaga kerja terdidik siap kerja ke luar negeri khususnya ke Jepang
Ketua Umum PP Pergunu, Prof. DR. KH. Asep Saefudin Chalim menyampaikan bahwa, Pergunu merupakan wadah bagi para guru-guru NU yang visinya adalah untuk mewujudkan guru-guru yang profesional dan berakhlaqul karimah. Diharapkan Pergunu dapat semakin menunjukkan kiprahnya dalam memajukan mutu pendidikan Indonesia.
Sementara Ketua PW Pergunu DKI Jakarta, Luthfi Hakim Wahid menjelaskan, kerja sama tersebut sebagai bentuk komitmen Pergunu dalam membangun peradaban generasi bangsa. Guru-guru yang aktif di Pergunu memiliki berbagai kompetensi. Hal inilah yang diyakini bahwa Pergunu mampu mewujudkan peradaban bangsa itu.
“Pergunu ini di dalamnya banyak guru yang mempunyai keahliah khusus. Pokonya kalau dia guru dan ngajar, memberi manfaat untuk banyak orang lain, bisa masuk Pergunu. Ditambah lagi dosen-dosen dari berbagai jurusan di kampus-kampus di Indonesia,” ujar Gus Luthfi, sapaan akrabnya.
Ia menegaskan, guru-guru NU telah berupaya semaksimal mungkin menjadi bagian penting untuk memajukan pendidikan di Indonesia khususnya.