JAKARTA, AKSIKATA.COM – Banyak orang yang memiliki dan masih menyimpan uang bernilai Rp 50.000 bergambar mendiang almarhum Presiden RI ke – 2 Soeharto. Uang itu dikoleksi sebagai kenangan dalam masa berkuasanya selama 32 tahun.
Begitu juga yang dilakukan oleh Antariksa Puspanegara, pebisnis yang sekaligus pernah menjadi kameraman pemberitaan di salah satu stasiun tv swasta. Namunberbeda dengan yang lain, pecahan uang Rp50.000 yang bergambar Presiden ke -2 Soeharto itu disertai tanda tangan asli penguasa orde baru tersebut.
Menurut Antariksa, dia memiliki uang tersebut sejak 28 September 2000 dimana Presiden ke -2 Soeharto sudah lengser dari kursi Presiden dan saat uang tersebut diterbitkan dalam acara khusus 25 tahun Indonesia membangun.
Peristiwa itu terjadi pada tanggal 28 September tahun 2000. Saat itu Pak Harto sudah lengser sebagai Presiden Indonesia. Sebagai Jurnalis, Antariksa ditugaskan untuk mengamati situasi di sekitar kediaman Pak Harto di Jalan Cendana, terkait adanya informasi bahwa sekelompok orang akan melakukan aksi unjuk rasa di depan kediaman Pak Harto.
“Kebetulan, saat itu saya baru saja gajian. Tidak seperti sekarang dimana gajian ditransfer ke rekening pribadi, saat itu gajian masih diberikan secara tunai,” katanya.
Saat mengamati situasi di sekitar kediaman Pak Harto, datanglah Pengacara Keluarga Pak Harto, yaitu Pak Juan Felix. Secara spontan saya menghubungi dia, dengan tujuan meminta tolong untuk meminta tanda tangan Pak Harto di atas 2 (dua) lembar uang gajian saya pecahan Rp 50.000.
”Bagi saya, tentu saja ini merupakan sesuatu yang membanggakan, karena tentunya tidak mudah mendapatkan tanda tangan asli Pak Harto, terlebih saat beliau belum lama lengser,” jelasnya.
Dua puluh tahun mengkoleksi dua lembar pecahan uang Rp 50.000 bergambar Presiden ke -2 Soeharto dan bertanda tangan asli, membuatnya berpikir ulang untuk mengkoleksinya lebih lama lagi. Di masa pandemi Covid -19 ini , Antariksa ingin melelang uang koleksinya, dan hasilnya sebagian akan didonasikan kepada teman seprofesinya dulu sebagai seorang kameraman jurnalis tv yang sekarang terkena imbas ekonomi pandemi Covid-19.
Antariksa berharap, nilai historis yang melekat pada uang miliknya, i akan mendapat apresiasi tinggi, sehingga mendapatkan penawaran tinggi sesuai dengan nilai historisnya. “Rencananya dari hasil lelang uang bersejarah ini. akan saya donasikan ke teman-teman kameraman jurnalis yang terkena dampak langsung dari pendemi Covid -19 yang panjang ini,” tandasnya.
