Artis Aurel Yakin Ada Bakteri Baik Pada Lactogrow

JAKARTA, AKSIKATA.COM – Sebagai artis sekaligus influencer, Aurel yakin jika dengan mengkomsumsi susu Lactogrow, maka perkembangan fisik dan mental putri akan terus meningkat, karena sejumlah kandungan yang terdapat di susu tersebut memiliki keampuhan untuk menunjang tumbuh kembang anaknya.
“Saya yakin keampuhan susu ini apalagi setelah diberi pejelasan para ahli, bah susu ini mengandung Lactobacillus Reuteri,” kata kata artis pemilik nama lengkap Titania Aurelie Nurhermansyah ini.
Diungkapkan dalam diskusi yang menghadirkan pembicara, Sufintri Rahayu, Direktur Corporate Affairs & Sustainability PT Nestle Indonesia, Miranti Burhan, Category Marketing Manager Lactogrow, Psikolog Vera Itabiliana Hadiwidjojo dan Dokter Spesialis Anak Ahli Gastro Hepatologi Dr. dr. Ariani Dewi Widodo, Sp.A(K).
Bahkan terungkap diantaranya bahwa Lactobacillus Reuteri merupakan probiotik yang baik untuk pencernaan, mendukung kesehatan saluran cerna, dan membantu anak tumbuh aktif dan berakal cerdas. Dengan demikian istri dari Atta Halilintar ini bertambah yakin setelah banyak hal saya dapatkan informasi tentang kandungan susu tersebut.
“Saya selalu mencari dan memberikan yang terbaik buat anak-anak saya, dan itu ternyata terdapat di Lactogrow,” jelas ibu dari Ameena Hanna Nur Atta dan Azura Humaira Nur Atta ini.
Selain mengandung Lactobacillus Reuteri, coba dirasakan manfaatnya jika di susu Lactogrow ini mengandung bahan seperti 0% Sukrosa yang artinya Lactogrow tidak mengandung gula tambahan, sehingga aman dikonsumsi oleh anak tanpa khawatir asupan gula berlebih.
Pun di Lactogrowterdapat Omega 3 & 6 yakni kandungan Omega 3 & 6 yang dapat membantu mengoptimalkan perkembangan kognitif, aktivitas otot, dan pertumbuhan fisik anak.
Juga ada Vitamin & Mineral, sehingga susu ini sudah diperkaya dengan 13 vitamin dan 7 mineral penting yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak.
Bahkan Inulin, yang merupakan serat pangan yang membantu mendukung sistem pencernaan dan penyerapan nutrisi. Nah agar konsumen tidak bosan Lactogrow pun mengeluarkan varian rasa
yakni rasa original, vanilla, dan madu.

Untuk Diketahui Orang Tua
“Lengkaplah Lactogrow untuk membantu menjaga kesehatan saluran cerna, mendukung pencernaan baik dan penyerapan nutrisi, membantu anak tumbuh aktif dan berakal cerdas, juga mendukung pertumbuhan tulang dan gigi, dan buat anak saya, maka saya tidak bisa main-main dengan memberikan susu buat mereka,” jelas artis yang pada 2010 ini merilis album pertamanya yang berjudul Tanpa Bintang ini.
Pada kesempatan ini, Aurel Hermansyah, seorang ibu dan public figure, juga berbagi tips tentang bagaimana dia meluangkan waktu bermain bersama Si Kecil di sela kesibukannya .”Aku biasanya membagi waktu bermain menjadi 2-3 kali sehari, masing-masing 30 menit. Dulu kedua putriku pernah mengalami gangguan pencernaan sehingga banyak aktivitas yang terganggu. Setelah aku tahu pentingnya probiotik dan prebiotik untuk kesehatan pencernaan Si Kecil, aku memilih Lactogrow karena mengandung Probiotic Lactobacillus reuteri. Selain itu, aku juga membatasi konsumsi gula tambahan untuk mereka, dan untungnya Lactogrow tidak mengandung sukrosa (0g). Jadi Lactogrow pilihan yang tepat untuk kedua putriku,” tambahnya.
Bahkan diungkapkan lebih jauh, bahwa sebenarnya proses bermain bukan sekadar kegiatan menyenangkan bagi Si Kecil, tetapi juga merupakan cara belajar yang efektif untuk perkembangan kreativitas, daya pikir, serta keterampilan sosial dan emosional Si Kecil.
Psikolog Vera Itabiliana Hadiwidjojo menjelaskan, saat bermain Si Kecil akan belajar berekspresi, berinteraksi, dan berkomunikasi, sekaligus mengeksplorasi lingkungan di sekitarnya.
Di sinilah peran orang tua menjadi penting – membangun komunikasi dan memberikan stimulasi yang tepat untuk mengembangkan kemampuan seperti creative problem solving, berpikir fleksibel, hingga keberanian mencoba ide-ide baru. Bahkan, pembentukan karakter anak pun bisa dilakukan secara alami melalui interaksi sederhana saat bermain bersama,” ujarnya.

Ada “Dua Otak” Pada Manusia
Namun gangguan pencernaan seperti konstipasi, diare dan perut kembung seringkali menjadi hambatan dalam tumbuh kembang Si Kecil. Oleh karena itu Lactogrow, hadir sebagai satu-satunya susu dengan Probiotik Lactobacillus reuteri, Prebiotik Inulin, dan 0g sukrosa yang dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan.
Menurutnya, sistem pencernaan merupakan otak kedua tubuh manusia. Pencernaan yang sehat berperan langsung terhadap suasana hati, konsentrasi, dan fungsi kognitif Si Kecil, begitu juga sebaliknya tekanan emosional juga bisa mempengaruhi kerja pencernaan, seperti gangguan penyerapan nutrisi, nyeri perut, hingga perubahan pola BAB. Kondisi ini dikenal dengan istilah: gut-brain-axis, yang menjelaskan bahwa pencernaan dan otak saling berkomunikasi seperti efek domino.
Menegaskan hal serupa Dokter Spesialis Anak Ahli Gastro Hepatologi Dr. dr. Ariani Dewi Widodo, Sp.A(K) menjelaskan “Menjaga keseimbangan mikrobiota usus menjadi kunci penting, salah satunya dengan asupan probiotik seperti Lactobacillus Reuteri sebagai salah satu bakteri baik yang secara alamiah terdapat dalam ASI dan terbukti secara klinis dalam menjaga kesehatan saluran cerna Si Kecil1 serta prebiotik inulin sebagai ‘makanan’ bagi bakteri baik untuk meningkatkan jumlahnya di saluran cerna.
“Selain itu, membentuk kebiasaan pola hidup sehat dengan membatasi konsumsi gula juga sebaiknya dilakukan sejak dini untuk mendukung tumbuh kembang Si Kecil serta terhindar dari berbagai penyakit di kemudian hari,” ujar Dr. Ariani.
Sementara itu Sufintri Rahayu, Direktur Corporate Affairs & Sustainability PT Nestlé Indonesia mengatakan “selaras dengan tujuan Nestle untuk menggunakan potensi makanan untuk meningkatkan kualitas hidup setiap individu. “Saat ini dan untuk generasi mendatang, kami meyakini bahwa kombinasi yang tepat antara asupan gizi dari dalam dan stimulasi dari luar berupa aktivitas bermain dapat mendorong Si Kecil dapat tumbuh optimal menjadi lebih aktif dan kreatif. Ini dapat membangun fondasi kuat bagi mereka untuk berkembang menjadi pribadi yang luar biasa,” ujarnya.
Menimpali dalam diskusi tersebut, Psikolog Vera Itabiliana Hadiwidjojo menyatakan bermain bukan sekadar kegiatan menyenangkan bagi Si Kecil, tetapi juga merupakan cara belajar yang efektif untuk perkembangan kreativitas, daya pikir, serta keterampilan sosial dan emosional Si Kecil. Psikolog. “Saat bermain Si Kecil akan belajar berekspresi, berinteraksi, dan berkomunikasi, sekaligus mengeksplorasi lingkungan di sekitarnya,” tandasnya.
Di sinilah peran orang tua menjadi penting – membangun komunikasi dan memberikan stimulasi yang tepat untuk mengembangkan kemampuan seperti creative problem solving, berpikir fleksibel, hingga keberanian mencoba ide-ide baru. Bahkan, pembentukan karakter anak pun bisa dilakukan secara alami melalui interaksi sederhana saat bermain bersama.

“Main Jangan Main Main”
Sementara itu, selain merasa yakin bahwa produknya bisa diterima oleh masyarakat Indonesia, Miranti Burhan yang merupakan Category Marketing Manager Lactogrow juga menjelaskan survei JAKPAT 2025, hanya 1 dari 3 ibu yang bermain bersama anaknya minimal 60 menit sehari sesuai rekomendasi WHO.
“Dewasa ini, masih banyak orang tua yang menganggap bermain hanya sebatas hiburan bagi Si Kecil, bukan bagian dari proses belajar tumbuh kembang, sehingga banyak orang tua yang belum aktif terlibat namun hanya sekedar menemani dan mengawasi saat Si Kecil sedang bermain.”
Padahal, momen bermain bersama adalah waktu yang sangat penting untuk orang tua berkomunikasi dengan si Kecil.
Melalui kampanye “Main Jangan Main Main”, LACTOGROW ingin menggerakan para orang tua di Indonesia untuk bermain bersama si kecil demi tumbuh kembangnya menjadi aktif dan kreatif,“ tambah Miranti.
Bermain merupakan salah satu sarana untuk menstimulasi kreativitas, daya pikir, maupun keterampilan sosial dan emosional sejak usia dini. Bermain bagi anak usia dini terbukti efektif dalam meningkatkan kreativitas.
Tahun ini, Nestle Lactogrow, susu pertumbuhan untuk anak usia satu tahun ke atas, meluncurkan kampanye terbaru bertajuk “Main Jangan Main-Main” pada Kamis, 24 April 2025 di Jakarta.
Kampanye ini ditujukan untuk menginspirasi para orang tua di Indonesia untuk mendukung pertumbuhan Si Kecil agar siap aktif dan kreatif dengan bermain bersama. Untuk itu, Nestle Lactogrow menghadirkan “Lactogrow PlayWorld”, arena bermain bagi keluarga sebagai inspirasi bagi orang tua untuk mengasah kreativitas dan aktivitas fisik Si Kecil melalui stimulasi main bersama. Selain menghadirkan arena permainan untuk mengajak Si Kecil aktif dan kreatif, Lactogrow PlayWorld juga menghadirkan talkshow interaktif bersama para expert dan mom Influencer, creativity screening test bersama psikolog anak serta door prize dengan berbagai hadiah menarik. Inisiatif ini menjadi bentuk nyata komitmen Nestle Lactogrow pada anak Indonesia untuk tumbuh aktif dan kreatif melalui stimulasi yang tepat dari luar dan gizi yang optimal dari dalam.
Miranti menambahkan setelah sukses digelar di Palembang pada 22-23 Februari 2025, Lactogrow PlayWorld akan hadir di Jakarta pada 9-11 Mei 2025, dan kota-kota besar lainnya seperti Bandung pada 6-8 Juni 2025, Surabaya pada 25-27 Juli, dan Medan pada 29-31 Agustus.
“Kami mengundang para orang tua dan Si Kecil untuk datang dan merasakan langsung keseruan Main Jangan Main Main di Lactogrow PlayWorld pada tanggal 9-11 Mei 2025 di Kota Kasablanka. Di kesempatan ini, orang tua dapat eksplorasi main bersama Si Kecil, berbagi pengalaman dengan expert dan mom influencer, serta mengetahui tingkat kreativitas Si Kecil melalui creativity screening test bersama psikolog anak,” pesan Miranti.
Ajakan ini juga disambut antusias oleh Aurel Hermansyah yang percaya bahwa bermain bersama Si Kecil adalah momen yang tak ternilai dalam proses tumbuh kembang mereka. “Yuk Main Jangan Main Main bareng Aku, Atta dan Ameena di Lactogrow Playworld Kota Kasablanka 9-11 Mei. Sampai ketemu di sana yah,” tegas Aurel.

Tentang Nestle Indonesia
Sedangkan Elizabeth Wairatta yang merupakan PR Manager Nestle Indonesial menambahkan dalam pers rilisnya bahwa Nestle Indonesia adalah anak perusahaan Nestle S.A., produsen makanan dan minuman terbesar di dunia yang berkantor pusat di Vevey, Swiss. Sebagai perusahaan di bidang gizi, kesehatan dan keafiatan, Nestle telah beroperasi selama lebih dari 150 tahun dan hadir di 187 negara di seluruh dunia, dengan lebih dari 2.000 merek yang memiliki tujuan untuk menggunakan potensi makanan guna meningkatkan kualitas hidup setiap individu, saat ini dan untuk generasi mendatang.
Nestle Indonesia didirikan pada tahun 1971 dan mempekerjakan sekitar 3.600 karyawan. Nestle Indonesia memiliki tiga pabrik di Indonesia yang memproduksi berbagai produk susu, makanan dan minuman dengan merek-merek terkenal seperti Dancow, Milo, Nescafe, Lactogrow, Cerelac, Kitkat , Bear Brand , dan lain-lain.
“Pada 2021, Nestle Indonesia memperingati 50 Tahun di Indonesia, dan kami bangga dengan pencapaian kami sebagai perusahaan yang sukses yang telah menciptakan manfaat bagi peternak sapi perah, petani kopi, mitra bisnis, pelanggan, konsumen dan masyarakat Indonesia. Kami bersemangat untuk maju bersama Indonesia,” demikian Elizabeth Wairatta.