BEKASI, AKSIKATA.COM – Kampus Digital Kreatif Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) menjadi tuan rumah dalam acara Rapat Koordinasi Daerah (RAKORDA) Perguruan Tinggi di Lingkungan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah III Tahun 2023. Acara ini sukses diselenggarakan secara offline, di Gedung BSI Convex (BSI Convention Center), Kaliabang, Bekasi, pada Selasa (21/3/2023) silam.
Mengangkat tema “Merdeka Belajar Kampus Merdeka Terobosan Berani Penuh Arti”, acara ini dihadirkan dalam bentuk talkshow bersama Menteri dan Dirjen, dengan narasumber Prof. Ir. Nizam, M.Sc., DIC., Ph.D., IPU., Asean Eng (Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi) & Prof. Dr. Ir. Agustinus Purna Irawan, M.T., M.M., IPU, AE (Rektor Universitas Tarumanegara).
Dr. Ir. Mochamad Wahyudi, M.Kom, MM, M.Pd, IPU, ASEAN Eng selaku Rektor Universitas BSI dalam sambutannya menyampaikan selamat datang dan ucapan terimakasih juga disampaikan atas kepercayaannya kepada Universitas BSI sehingga terselenggaranya acara RAKORDA ini di Universitas BSI kampus Kaliabang.
“Atas nama tuan rumah kami minta maaf yang sebesar-besarnya apabila didalam penyambutan ada hal-hal yang kurang berkenan dihati. Acara RAKORDA ini diikuti oleh kurang lebih 600 orang perwakilan dari pimpinan perguruan tinggi dan pimpinan dari Badan Penyelenggara baik itu Universitas, Sekolah Tinggi maupun Akademi,” ujar Wahyudi dalam keterangan rilis, Rabu (29/3/2023).
Sementara itu dalam kesempatan yang sama, Dr. Ir. Paristiyanti Nurwardani, M. P selaku Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah III dalam sambutannya menyampaikan terimakasih kepada Yayasan BSI.
Menurutnya, Yayasan BSI selalu memberikan supporting begitu banyak kepada LLDIKTI Wilayah III DKI Jakarta termasuk ruangan yang sangat megah dan tarian-tarian yang mencerminkan kebangsaan dan karakter indonesia yang sangat luar biasa.
“Kami terus mendorong perguruan tinggi untuk dapat mencetak lulusannya agar dapat diserap secara optimal oleh dunia usaha dan industri, dengan terus meningkatkan mutu melalui 8 indikator Kinerja Utama (IKU) Perguruan Tinggi dan kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM),” ungkap Paris.
