JAKARTA, AKSIKATA.COM — Data Posko Angkutan Laut Lebaran 2019 melaporkan jumlah pemudik angkutan laut tahun ini meningkat cukup signifikan. Dari H-15 sampai dengan H+14 tahun 2019, tercatat total penumpang sebanyak 19.960.605 orang. Jumlah itu meningkat 10.31% dibandingkan periode sama tahun 2018 dengan total penumpang sebanyak 1.777.339 orang.
“Jumlah itu diluar dugaan, karena prediksi awal kenaikan jumlah penumpang angkutan laut Lebaran tahun 2019 sebesar 4.8 persen,” kata Dirjen Perhubungan Laut (Hubla) R.Agus Purnomo pada penutupan Posko Angkutan Lebaran Moda Laut 2019 yang dibacakan Kepala Otoritas Pelabuha n (OP) Tanjung Priok Capt. Hermanta di Jakarta, kemarin.
Dikatakan, ada beberapa pelabuhan yang mengalami lonjakan penumpang paling tinggi selama masa Angkutan Laut Lebaran 2019. Mereka itu antara lain di Pelabuhan Batam, Tanjung Balai Karimun, Tanjung Pinang, Tanjung Buton, Ternate, Tanjung Perak, Tanjung Priok dan beberapa wilayah lain di Indonesia.
Namun demikian, kata Dirjen Hubla, berkat dukungan dan koordinasi yang sangat baik dengan berbagai pihak sehingga lonjakan penumpang tersebut dapat ditangani dengan baik dan seluruh penumpang dapat diangkut sampai ke tempat tujuan.
Untuk mengatasi lonjakan penumpang, Pemerintah mwlalui Ditjen Hubla mengengerahkan 26 kapal PT Pelni, kapal-kapal negara baik kapal navigasi ataupun kapal patroli KPLP. Mereka ditugaskan untuk mengangkut penumpang di pelabuhan yang terjadi lonjakan penumpang.
“Selain itu ada juga bantuan kapal dari TNI AL dan juga deviasi kapal penumpang yang diperbantukan untuk mengangkut penumpang yang melonjak dan memadati pelabuhan,” jelas Dirjen Hubla.
73% Kuota Mudik Gratis
Direktorat Jenderal Perhubungan Laut juga menyampaikan apresiasi terhadap keberhasilan program “Mudik Gratis Sepeda Motor Dengan Kapal KM. Dobonsolo yang terlaksana dengan sukses dan lancar serta mendapatkan respon yang sangat baik dari masyarakat.”
“Tercatat lebih dari 11.000 orang telah mengikuti kegiatan mudik gratis sepeda motor dengan kapal laut tahun ini atau mencapai lebih dari 73 % kuota yang terisi,” kata Capt Hermanta menambahkan.
Program Mudik Gratis tahun 2019 melayani trayek Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta – Pelabuhan Tanjung Emas Semarang PP. “Mudik gratis ini menjadi bukti kepedulian Pemerintah yang berpihak pada masyarakat dan mendengar aspirasi masyarakat yang menginginkan mudik bareng, asyik lancar juga berkeselamatan,” jelas Capt Hermanta.
Setelah satu bulan kita bekerja keras dan menyatukan langkah secara terkoordinasi untuk menyelenggarakan Angkutan Laut Lebaran, menurut Hermanta, akhirnya tugas ini dapat berjalan dengan baik dan membuahkan hasil yang optimal.
Secara umum penyelenggaraan Angkutan Laut Lebaran Tahun 2019 berjalan dengan sukses dan lancar serta tidak ada kejadian yang menonjol. Keberhasilan ini merupakan hasil dari usaha keras, kerjasama dan koordinasi yang baik dari semua pihak dan atas ridho dari Allah Tuhan Yang Maha Esa.
Atas nama pimpinan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan, Capt Hermanta, menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada instansi, Kementerian, Lembaga, PT. Pelni, Petugas Posko Angkutan Laut Lebaran baik di Kantor Pusat maupun di UPT Ditjen Hubla, operator komputer dan stakeholder maupun seluruh pihak yang telah membantu mensukseskan mudik Lebaran tahun ini sehingga dapat berjalan dengan aman, selamat, tertib dan nyaman.
“Namun demikian, kami menyadari masih terdapat benyak kekurangan dalam penyelenggaraannya. Kekurangan yang terjadi pada tahun ini nantinya akan dijadikan evaluasi untuk memperbaiki penyelenggaraan mudik Lebaran di tahun depan,” tegas Capt Hermanta.(HELMI)