JAKARTA, AKSIKATA.COM- Ubi jalar merupakan tanaman yang bisa ditemui hampir di seluruh dunia. Umbian ini memiliki berbagai warna, mulai dari putih, ungu, hingga oranye. Umbian ini kaya vitamin dan bisa digunakan sebagai pengganti kentang dan karbohidrat penggemukan lainnya.
Tapi, tahukah Anda? Ubi jalar ternyata memiliki kandungan nutrisi yang dapat membantu memenuhi kebutuhan gizi Anda sehari-hari. Ubi jalar juga memiliki gula alami yang lebih banyak dari kentang, tetapi dengan jumlah kalori yang lebih sedikit.
Tak hanya umbinya, daun dari ubi jalar juga memiliki banyak manfaat dan memiliki khasiat yang baik untuk tubuh. Menurut ahli gizi, daun ubi jalar merupakan sumber antioksidan, riboflavin, niasin, Vitamin A, B, C, E dan K.Selain itu, daun ubi jalar juga kaya akan tiamin, kalsium, zat besi, karoten, asam folat, dan protein.
Menurut sebuah studi yang dilakukan oleh School of Plant, Environmental, and Soil Sciences, Louisiana State University Agricultural Center; daun ubi jalar muda memiliki kandungan asam askorbat paling tinggi. Sementara itu, daun ubi jalar tua mengandung kadar riboflavin atau vitamin B2 yang lebih tinggi.
Berikut manfaat dan khasiat daub ubi jalar
1.Mengurangi risiko penyakit jantung, karena engandung vitamin B6 yang dapat mengurangi risiko penyakit jantung. Kandungan nutrisi dalam daun ubi jalar terbukti 3 kali lipat lebih besar dari sayuran hijau lainnya, 5 kali lipat jumlah vitamin C, dan juga riboflavin sebanyak 10 kali lipat.
2. Mencegah Diabetes Mellitus, dengan mengonsumsinya secara teratur dipercaya mampu mengurangi dan mencegah penyakit diabetes mellitus. Ekstrak daun ubi jalar terbukti dapat menurunkan kadar glukosa dalam darah.
3. Membantu Mengobati Peradangan, karena kaya akan vitamin dan protein yang baik yang membantu kita mengatasi berbagai peradangan, sehingga memulihkan kesehatan tubuh kita. Ini memiliki antioksidan kuat yang melindungi sel dan jaringan.
4. Membantu meningkatkan kekuatan penglihatan, karena terdapat kandungan vitamin A yang membantu mencegah degenerasi makula yang merupakan penyebab utama terjadinya kebutaan. Sebuah studi menunjukkan, bahwa asupan vitamin C, Vitamin A, zat besi, vitamin E, dan tembaga pada daun ubi jalar membantu mengurangi kemungkinan degenerasi makula sebesar 25%.
5. Membantu pembekuan darah, dengan didukung oleh 12 protein vitamin, salah satunya vitamin K. Vitamin K membantu pembekuan darah untuk memulihkan luka dan memar di kulit dengan cepat. Vitamin K juga berguna mencegah perdarahan yang berlebihan saat menstruasi. Nah, terlebih jika tubuh kekurangan vitamin K, nyeri kram saat haid akan lebih sakit daripada orang yang tidak kekurangan vitamin K.
6. Membantu melindungi otak. Selain itu Vitamin K, yang terdapat dalam daun ubi jalar juga memiliki sifat anti-inflamasi yang melindungi otak terhadap stres oksidatif yang merusak sel dan dapat menyebabkan penyakit Parkinson, penyakit Alzheimer, dan kanker.
7. Membantu kepadatan tulang, vitamin K pada daun ubi jalar nyatanya dapat membantu tubuh mempertahankan kalsium pada tulang dan mengurangi kemungkinan terserang osteoporosis.