JAKARTA, AKSIKATA.COM – Ada-ada saja mitos yang ada di berbagai negara soal makanan. Nah di Korea, masyarakatnya sudah terlanjur percaya dengan mitos. Jika pria makan sayap ayam, maka tak lama pria tersebut bakal meninggalkan pasangannya layaknya “terbang” ke lain hati.
Termakan mitos yang sudah terlanjur dipercaya masyarakat sejak ratusan tahun lalu, tak heran jika ingin makan sayap ayam, pria di sana pasti dilakukan dengan sembunyi-sembunyi.
Tak hanya ditakuti perempuan yang sudah menikah, mitos ini juga kerap diingatkan perempuan kepada pacarnya. Sang perempuan sudah mewanti-wanti pacarnya untuk tidak mengkonsumsi sayap ayam, apalagi bagi pasangan yang tinggal dalam satu rumah.
Maka tidak heran jika sayap ayam tergolong bagian ayam yang paling tidak laku. Kalaupun ada yang membelinya, kemungkinan mereka masih jomblo, atau sengaja dimasak untuk anak-anak. Ini tidak berlaku bagi ayam goreng saja, tapi berlaku untuk semua olahan ayam.
Mitos ini bahkan dibahas dalam episode podcast terbaru Foodbeast, dikutip Rabu (17/3), dengan pembawa acara Geoffrey Kutnick dan bintang tamu, Lawrence. Keduanya cukup lihai membahas soal mitos sayap ayam yang memang sedikit membingungkan, tapi anehnya masih dipercaya banyak orang.
Konon katanya, mitos ini sudah ada sejak 500 tahun yang lalu, dan terus dipelihara secara turun-temurun. Para nenek moyang mereka (orang Korea) terus menasihati anak-anaknya, dan meminta nasihat ini (larangan mengkonsumsi sayap ayam) disampaikan kepada keturunan lainnya.
Menurut Lawrence, mitos ini cukup aneh karena tidak masuk akal. Apa hubungannya sayap ayam dengan pasangan yang lari dan berselingkuh. Lagian, ayam memang memiliki sayap, tapi mereka tidak bisa terbang. Jadi bagaimana mungkin pasangan mereka bisa “terbang” ke hati yang lainnya. Ada-ada saja yak, padahal di Indonesia sayap ayam termasuk makanan favorit.
