SRI LANKA, AKSIKATA.COM – Ada-ada saja ide seorang narapidana narkoba. Biasa menggunakan orang terdekat untuk menyelundupkan narkoba ke dalam penjara, di Sri Lanka lain lagi ceritanya. Ya dengan menggunakan seekor kucing, si meong berhasil memasukkan narkoba dan juga SIM Card. Weleh-weleh, bikin geleng kepala petugas penjara saja nih meong.
Ya kejadian nyata yang terangkum di media local menyebutkan, petugas intel Penjara Welikada, Sri Lanka berhasil menangkap seekor kucing. Dilansir dari
DailyMail, Kamis (6/8), petugas berhasil mengamankan kucing tersebut. Uniknya, Penjara Welikada ini memiliki keamanan yang ketat.
Kucing tersebut setelah diperiksa ternyata membawa hampir dua gram heroin, dua kartu SIM dan chip memori. Semuanya ditemukan dalam kantong plastik kecil yang diikatkan di lehernya.
Petugas pun menahan kucing tersebut. Lucunya, mungkin tak tahan hidup di penjara, baru sehari kucing tersebut kabur. Laporan surat kabar Aruna hingga kemarin, belum ada komentar langsung dari otoritas penjara.
Pihak penjara sendiri melaporkan peningkatan insiden aksi buang paket kecil obat-obatan terlarang, ponsel, dan charger yang dilempar dari luar dinding pembatas.
Sri Lanka hingga kini masih berjuang melawan narkoba termasuk kasus yang melibatkan petugas anti-narkotika dalam penjualan obat-obatan sitaan.
Ternyata, tak hanya kucing yang menjadi “kurir” narkoba, pekan lalu di pinggiran kota Kolombo, seekor elang diduga juga mendistribusikan narkotika.
Ada-ada saja ulah pengedar narkoba, apapun cara ditempuh untuk menyalurkan narkoba. Tetapi ujung-ujungnya tetap saja ketahuan loh.