JAKARTA, AKSIKATA.COM – Jika suatu saat nanti menginap di The Hotel Alana & Conference Center Malioboro Yogyakarta, pasti akan menemui senyum manis karyawan-karyawan hotel. Salah satunya adalah senyum Katarina Jessicca, yang menjabat sebagai Sales Manager.
Usianya masih terbilang muda 25 tahun, tepatnya dia lahir pada 1994, namun soal prestasi jangan diragukan lagi. Alumni Unversitas Bina Sarana Informatika (UBSI) Yogyakarta ini punya segudang prestasi. Salah satunya meraih juara 2 dalam Lomba Debat Bahasa Inggris, National University Debating Championship (NUDC) Tingkat Wilayah Yogyakarta dan Jawa Tengah.
Lalu apa yang membuat dia tertarik kuliah di kampus UBSI Yogyakarta mengambil jurusan perhotelan? “Karena saya lebih suka praktek daripada teori. Jadi saya memilih jurusan yang banyak praktek di lapangannya dan UBSI bisa mengakomodir keinginan saya,” ujarnya.
Banyak kesan yang didapat Keket, demikian dia biasa disapa. Apalagi dia sangat suka mencoba hal baru. “Waktu saya kuliah dulu ada kegiatan flair bartender. Saya ikut juga, jadi kuliah tidak membosankan. Keren lho, pada zamannya seorang cewek bisa flair mainan api gitu,” katanya.
Meski anak tunggal, Keket tak mau jadi anak manja, dia tetap ingin mandiri. Karena itu, sebelum lulus kuliah dia OJT (on The Job Training) di Hotel Grand Tjokro Yogyakarta. Begitu selesai dia langsung direkrut jadi staff dengan posisi sebagai sales marketing Hotel Grand Tjokro.
Karirnya terus meningkat hingga menjadi MICE Manager di Grand Tjokro Yogyakarta. Dan sekarang dia bekerja di The Alana Hotel & Conference Center Malioboro dengan posisi sebagai Sales Manager.
“Saya pada dasarnya senang ngobrol dan bertemu dengan orang-orang baru dengan berbagai karakter. Banyak pelajaran yang selalu baru, membuat pikiran lebih berwawasan luas juga,” ujarnya.
Dalam hidup, pemilik hobi travelling ini menerapkan prinsip harus punya goals. Ketika goals pertaama sudah tercapai maka harus jadi lebih dan lebih baik lagi. “Cita-cita kerja sebelum lulus kuliah termasuk goals saya,” katanya seraya tertawa lebar.
Dan, kedepan Keket berharap kelak bisa punya hotel sendiri. Kata dia, Tidak ada kata gagal selama kita masih berusaha untuk terus menjadi sukses, dan kerasnya perjuangan akan membuat hidup terasa menyenangkan.”
Kepada mahasiswa UBSI yang saat ini masih menempuh pendidikan, Keket pun berpesan untuk selalu rajin kuliah. “Tanamkan goals kehidupan serta fokus pasti sukses. Jangan malas kuliah,” tandasnya.
Emmita Hariputri selaku kepala Program Studi Perhotelan UBSI Yogyakarta menjelaskan, UBSI melihat potensi kota Yogyakarta salah satunya adalah dari pariwisatannya yang mendorong banyaknya hotel di Yogyakarta.
“Sehingga, UBSI juga berupaya untuk mendukung potensi tersebut dengan adanya Program Studi / Jurusan Perhotelan di UBSI Yogyakarta. Karena, potensi pariwisata yang besar, juga harus didukung dengan sumber daya manusia yang memiliki kemampuan dalam bidang tersebut juga salah satunya perhotelan,” ungkap Emmita.