Ini Kronologi Kerusuhan di Babarsari, Sleman

foto: bombatis

JAKARTA, AKSIKATA.COM – Kericuhan terjadi di Babarsari, Caturtunggal, Depok, Sleman siang ini. Peristiwa itu merupakan buntut keributan yang terjadi di salah satu tempat karaoke pada Sabtu (2/7/2022) dini hari.

Kabid Humas Polda DIY Kombes Yuliyanto menjelaskan peristiwa hari ini masih berhubungan dengan keributan yang terjadi di salah satu tempat hiburan karaoke di Babarsari pada Sabtu (2/7/2022) dini hari. Di tempat karaoke itu ada oknum warga dari salah satu daerah dalam keterangannya, Selasa (5/7/2022).

Ketika hendak keluar, oknum warga itu oleh kasir ditanya apakah sudah membayar atau belum dan akhirnya dari situ berujung keributan setelah manajemen karaoke memanggil kelompok seorang pria berinisial K yang notabene menjadi keamanan karaoke. Kericuhan itu mengakibatkan 3 orang dari kelompok dari pria berinisial L mengalami luka.

Kericuhan sempat mereda. Namun, sekitar pukul 5 pagi kelompok dari L menyerang kelompok pria K di daerah Jambusari, Condongcatur, Depok, Sleman. Kejadian itu mengakibatkan 3 orang luka. Salah satu korban memiliki persaudaraan dengan warga salah satu daerah.

“Kemudian peristiwa berlanjut setelah di situ bubar. Di jam kurang lebih jam 5 pagi itu kelompok L melakukan penyerangan di TKP Jambusari,” jelasnya.

Kelompok dari K pun melaporkan kejadian itu ke Polda DIY.

Warga dari kelompok K, mendatangi Polda DIY pagi tadi. Mereka meminta kejelasan soal kasus penyerangan yang terjadi di Jambusari.

Yuliyanto mengatakan kelompok tersebut telah ditemui oleh Dirkrimum Polda DIY untuk memaparkan perkembangan kasus. Namun, penjelasan yang diberikan dianggap tidak memuaskan oleh kelompok tersebut.

Mereka akhirnya bergeser dari Polda DIY ke Babarsari untuk mencari kelompok dari pria L. Dari situ kemudian terjadi kericuhan yang membuat beberapa ruko rusak dan sejumlah kendaraan roda dua hangus terbakar.

“Mereka melakukan perusakan di Babarsari tadi siang yang rusak adalah mebeler atau teras dari salah satu ruko di situ kemudian ada 7 motor yang terbakar di situ,” katanya.

Polisi berhasil meredam situasi dan sekitar pukul 13.00 WIB kondisi berangsur kondusif. Lalu lintas di sekitar lokasi juga sudah lancar. Sementara untuk lokasi yang rusak masih dipasang garis polisi.

“Tadi siang setelah peristiwa di Babarsari itu selesai jam satu, jam satu sudah kondusif sudah lancar kembali dan kalaupun tidak terlihat anggota yang berseragam, anggota kami yang tidak berseragam tetap memantau daerah Babarsari,” pungkas Yuli. (ntmcpolri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.