Tak Terima Dihalangi Lihat Jasad Ibunya Sendiri, Anak Lia Eden Laporkan Pengikut Sekte Salamullah ke Polisi

JAKARTA, AKSIKATA.COM – Dihalangi untuk melihat jasad ibu kandungnya sendiri, anak Lia Eden minta bantuan polisi. Pengikut aliran kepercayaan Lia Eden, sekte Salamullah atau kerajaan Tuhan yang didirikan Lia Eden menghalang-halangi anak Lia Eden.

Saksi mata, Ranti warga Jalan Mahoni nomor 30, Bungur, Senen, Jakarta Pusat menceritakan terjadi cekcok antara anak Lia Eden dengan pengikut sekte Lia Eden.

“Keluarganya datang mau lihat jenazah buat yang terakhir kayaknya ya. Enggak di-bolehin sama pengikutnya yang di dalam,” ujar Ranti, Senin (12/4).

Ranti menceritakan anak laki-laki Lia Eden tampak berdebat hebat karena dilarang melihat jenazah ibunya.

Bahkan, anak Lia Eden sampai memanggil pihak berwajib karena urusan ini.

Walaupun begitu, jenazah Lia Eden langsung disemayamkan di rumah duka Grand Heaven Garden, Pluit, Jakarta Pusat, tanpa dilihat dulu anak kandungnya.

Lia Eden lahir di Jakarta, 21 Agustus 1947 bernama lengkap Lia Aminuddin. Sebelum pengakuannya mendapat bisikan dari Malaikat Jibril, Lia Eden pernah tampil di TVRI membawakan program merangkai bunga.

Sejak pengakuannya bahwa ia mendapat bisikan gaib itulah, kemudian Lia Eden mendirikan kerajaan Tuhan.

Lia Eden mendakwahkan sebuah aliran kepercayaan baru melanjutkan ajaran 3 Agama Samawi; Yudaisme, Kekristenan, dan Islam dan juga menyatukan dengan agama-agama besar lainnya termasuk Buddhisme, Jainisme, dan Hindu di Indonesia.

Lia Eden kemudian mendirikan sebuah jemaat yang disebut Salamullah untuk menyebarluaskan ajarannya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.