Kolaborasi UBSI dan Museum Bank Indonesia, Latih Public Speaking

JAKARTA, AKSIKATA.COM – Dalam rangka implementasi Tridarma Perguruan Tinggi, Dosen Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Komunikasi dan Bahasa Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) menggelar kegiatan pengabdian masyarakat bekerja sama dengan Museum Bank Indonesia. Kegiatan ini berupa, Pelatihan Public Speaking untuk Staf Pemandu Museum Bank Indonesia, yang berlangsung di Auditoriun Museum Bank Indonesia, Kawasan Kota Tua, Jakarta Barat, beberapa waktu lalu.

Diikuti oleh 20 peserta, pelatihan ini menghadirkan tutor utama, Yulianti Fajar Wulandari, dengan ketua pelaksana Yan Bastian. Acara dibuka dengan sambutan dari Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi UBSI, Intan Leliana, yang menyampaikan harapan agar pelatihan ini dapat meningkatkan kemampuan komunikasi para staf pemandu saat menyampaikan informasi sejarah dan peran Museum Bank Indonesia dalam perjalanan perbankan di Indonesia kepada pengunjung museum.

“Public speaking bukan hanya soal berbicara dengan percaya diri, tetapi juga bagaimana menyampaikan pesan dengan efektif dan menarik,” ujar Yulianti Fajar Wulandari dalam sesi pelatihan.

Ketua Kelompok Dosen dalam Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini, Yan Bastian, juga menyampaikan apresiasinya terhadap antusiasme peserta dalam mengikuti pelatihan.

“Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat nyata bagi para staf pemandu Museum Bank Indonesia, sehingga mereka dapat lebih percaya diri dan profesional dalam menyampaikan informasi kepada pengunjung. Kemampuan berbicara yang baik bukan hanya keterampilan, tetapi juga kunci dalam memberikan pengalaman edukatif yang menarik bagi masyarakat,” ujar Yan Bastian.

Selain diberikan materi mengenai teknik dan strategi berbicara di depan umum, para peserta juga mendapat kesempatan untuk langsung mempraktikkan keterampilan mereka dalam simulasi interaktif. Antusiasme tinggi terlihat dari partisipasi aktif peserta yang ingin mengasah kemampuan mereka agar lebih profesional dalam menjalankan tugas sebagai pemandu museum.

Kegiatan ini ditutup dengan sesi tur di Museum Bank Indonesia yang dipandu oleh Nia dan Tantri, memberikan pengalaman langsung bagi peserta untuk menerapkan keterampilan yang telah mereka pelajari.

Diharapkan, kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi para staf pemandu dalam meningkatkan kualitas layanan mereka kepada pengunjung museum serta memperkuat kerja sama akademisi dengan institusi budaya dalam pengembangan edukasi publik.