JAKARTA-AKSIKATA.COM- Alasan yang membuat lembaga nasional persepakbolaan Bahrain (Bahrain FA) meminta pertandingan Timnas Indonesia vs Timnas Bahrain diselenggarakan di tempat netral akhirnya diketahui publik.
Mereka khawatir akan keamanan tim yang menjuluki dirinya The Reds tersebut pada laga matchday delapan Grup C Putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
BFA memohon FIFA dan AFC agar pertandingan timnya saat melawan tim asuhan Shin Tae-yong tersebut tidak digelar di Indonesia.
Hal itu dikarenakan mereka sangat mengkhawatirkan keamanan jika pertemuan kedua tim digelar di sana.
Skuad Garuda akan bertemu dengan Bahrain pada 25 Maret 2025.
Pertandingan itu dijadwalkan akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.
Permohohon BFA untuk laga itu dipindah dari Indonesia karena saat ini mereka mendapatkan ancaman yang diduga dari suporter Tanah Air.
Hal itu disinyalir sebagai dampak pertemuan kedua tim di laga sebelumnya yang berakhir dengan skor 2-2, pada hari Kamis 10 Oktober 2024 di Stadion Nasional Bahrain, Manama.
Faktanya, skuad Garuda hanya tinggal selangkah lagi meraih kemenangan dalam laga tersebut, tetapi Bahrain malah berhasil mencetak gol balasan pada menit ke-90+9.
Para pendukung timnas Garuda menduga tuan rumah kong-kalikong dengan wasit Ahmed Al Kaf dikarenakan tambahan waktu yang diberikan adalah enam menit, namun wasit asal negara Oman tersebut tidak kunjung meniup peluit panjang sampai tambahan waktu pertandingan memasuki menit kesembilan.
Selepas laga itu, BFA mendapatkan sorotan oleh netizen Indonesia di media sosial.
Federasi itu pun mengklaim mendapatkan berbagai ancaman sampai upaya serangan cyber.
” Untuk menyesuaikan dengan harapan kami untuk memastikan keamanan anggota timnas, persatuan sedang dalam proses ke FIFA dan AFC untuk menginformasikan kepada mereka tentang beberapa masalah yang kami terima dari perlakuan suporter Timnas Indonesia,” tulis BFA, Rabu (16/10/2024).
“Ancaman, kata-kata hinaan, hujatan dan fitnah yang dapat memberi dampak terhadap keamanan anggota timnas Bahrain ketika bertemu Timnas Indonesia nanti dalam pertandingan tandang di Jakarta. Kami meminta untuk memindahkan pertandingan dari Indonesia,” sambung pihak Bahrain tersebut.
” Hal tersebut dilakukan guna memelihara keamanan timnas Bahrain, dikarenakan hal ini adalah prioritas utamanya. Khususnya karena FIFA dan AFC sangat concern menjaga keamanan tim-tim yang tergabung dalam kompetisi mereka,” akhir pernyataan itu.
Perihal yang penting untuk ditunggu apakah AFC dan FIFA akan mengabulkan permohonan pihak Bahrain tersebut atau tidak.
Apabila hal ini terjadi pertandingan dipindah, tentunya akan jadi kerugian buat Timnas Indonesia. (dn)
