JAKARTA, AKSI KATA. COM – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengapresiasi Inggrid Wenas, desainer Logo Hari Ulang Tahun (HUT) ke – 79 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Menparekraf Sandiaga dalam “The Weekly Brief With Sandi Uno di Gedung Sapta Pesona, Jakarta Pusat, Senin (8/7), mengatakan Inggrid Wenas berhasil memenangkan sayembara dari pemerintah untuk mendesain logo HUT ke-79 Republik Indonesia.
“Pemenangnya Inggrid Wenas dari Surabaya, dan satu-satunya perempuan waktu itu ya. Selamat loh Inggrid so proud of you. Bersama Pak Ketua Umum Asosiasi Desainer Grafis Indonesia (ADGI) Ritchie dan Pak Neil, kali ini kita lebih berani untuk menampilkan sesuatu yang berbeda. Dan kali ini desainnya agak lain dibandingkan tahun-tahun sebelumnya,” kata Menparekraf Sandiaga.
Logo dengan tagline “Nusantara Baru, Indonesia Maju” ini pun telah diluncurkan oleh Kemensetneg dan Kemenparekraf pada 24 Juni 2024.
Menparekraf menyampaikan, pemenang sayembara logo HUT RI dua tahun berturut-turut adalah perempuan, menunjukkan adanya kesetaraan gender di bidang desain, yang dominan diisi oleh laki-laki menurut data BPS Statistik Tenaga Kerja Parekraf 2021.
“Dan tahun ini spesial banget, karena 79 ini hari ulang tahun RI terakhir di bawah Pemerintahan Presiden Jokowi,” kata Menparekraf.
Desainer Logo HUT ke-79-RI, Inggrid Wenas, mengungkapkan raya syukur ketika pertama kali mendapati kabar jika karyanya yang terpilih.
“Kaget dan bangga sekali,” kata Inggrid.
Inggrid mengungkapkan, pesan makna logo desain HUT ke-79 Kemerdekaan Indonesia adalah Indonesia sebagai nusantara negara kepulauan dengan keindahan alam yang elok.
Angka 79 dibentuk dari beberapa bagian yang merupakan satu kesatuan dan berkaitan, menggambarkan Indonesia sebagai negara kepulauan.
“Inspirasinya dari alam Indonesia yang merupakan negara kepulauan yang indah, dengan alam yang elok,” kata Inggrid.
Ketua Umum ADGI, Ritchie Ned Hansel, menyampaikan telah 9 kali bekerja sama dengan pemerintah dalam mendesain identitas dari acara perayaan kemerdekaan Indonesia tiap tahunnya.
“Semoga ruang kerja sama antara desainer grafis di Indonesia semakin terbuka lebih luas dengan pemerintah, karena kami pasti perlu dukungan pemerintah dan bersama-sama memajukan Indonesia,” kata Ritchie.
