JAKARTA, AKSIKATA.COM – Selain menggunakan skincare, permasalahan jerawat juga dapat di atasi dengan melakukan kebiasaan-kebiasaan sederhana. Meskipun sederhana, ternyata kebiasaan dapat sangat berpengaruh untuk meminimalisir timbulnya jerawat.
Jerawat merupakan salah satu masalah kulit yang dialami oleh banyak orang. Baik Perempuan maupun laki-laki, dari kalangan remaja maupun dewasa, meskipun tidak mengancam jiwa, jerawat dapat menyebabkan ketidaknyamanan bagi penderitanya.
Apabila dibiarkan secara terus-menerus, jerawat dapat mempengaruhi emosional serta kepercayaan diri seseorang. Jerawat dapat disebabkan oleh banyak hal seperti perubahan hormonal, adanya bakteri, produksi minyak berlebihan, pola makan hingga adanya faktor genetika.
Meskipun faktor seperti genetika dan produksi minyak merupakan hal yang tidak dapat diubah, namun setiap orang tetap dapat meminimalisir tumbuhnya jerawat.
Hal yang paling umum dilakukan untuk mencegah datangnya jerawat yaitu menggunakan produk-produk skincare. “Skincare memungkinkan seorang untuk mengobati, merawat, hingga mencegah permasalahan yang timbul dari dalam kulit. Hal ini juga dapat dilakukan untuk mencegah permasalahan jerawat, seperti dengan melakukan double cleansing serta menggunakanproduk-produk yang memiliki kandungan untuk masalah jerawat,” kata dr Kamila Jaidi MARS,AAAM.
Namun, tahukah kamu bahwa selain menggunakan skincare, permasalahan jerawat juga dapat di Atasi dengan melakukan, kebiasaan-kebiasaan sederhana. Meskipun sederhana, ternyata kebiasaan dapat Santat berpengaruh untuk meminimalisir timbulnya jerawat.
Berikut lima kebiasaan yang dapat membantu permasalahan jerawatmu.
1. Tidak membuat wajah dan ponsel bersentuhan.
Setiap kali bertelepon, seorang sangat mungkin menempelkan ponsel dengan wajahnya. Namun, hal tersebut sebaiknya jangan dilakukan sebab ponsel merupakan benda yang sebenarnya cukup kotor. Bayangkan bagaimana setiap orang selalu memegang ponsel mereka setiap saat bahkan setelah mereka memegang benda apapun. Hal ini tentu membuat banyak bakteri menempel pada ponsel.
Selain itu, menyentuhkan wajah ke ponsel juga dapat membuat minyak serta keringat pada wajah akan berpindah ke layer ponsel. Apabila dilakukan berkali-kali, bukan tidak mungkin ponsel yang kotor ini dapat menyumbat pori-pori yang dapat menyebabkan jerawat.
Cara terbaik yang dapat dilakukan untuk menghindari hal ini adalah bertelepon menggunakan loud speaker atau menggunakan earphone. Dengan begitu, layar ponsel dengan wajah tidak akan bersentuhan.
2. Menghapus makeup sebelum tidur
Makeup seringkali menjadi kebutuhan banyak orang sebab dapat menunjang penampilan. Sedangkan salah satu kebiasaan buruk yang mungkin dimiliki para pengguna makeup adalah mereka tidak membersihkannya dengan benar hingga terbawa tidur.
Cara terbaik untuk membersihkan makeup adalah dengan melakukan double cleansing, yaitu membersihkan dengan dua tahap. Dengan demikian, partikel-partikel makeup dapat terangkat secara maksimal dan tidak meninggalkan residu yang dapat menimbulkan permasalahan lebih lanjut. Permasalahan tersebut dapat berupa penyumbatan pori-pori dan mencegah sel-sel kulit bernapas.
Hal ini membuat kulit tudak dapat melakukan regenerasi kulit. Terlebih, tidur dengan wajah kotor dapat membuar kotoran tersebut berpindah ke bantal yang nantinya akan mengotori wajah penggunanya pada malam-malam berikutnya.
3. Mengganti sarung bantal secara rutin
Penggunaan sarung bantal juga harus diperhatikan. Orang dewasa idealnya menghabiskan 7 hingga 8 jam perhari untuk tidur. Sedangkan pada saat tidur, sarung bantal merupakan benda yang paling dekat bahkan bersentuhan dengan wajah kita.
Menurut National Sleep Foundation, sarung bantal sebaiknya diganti setiap seminggu sekali. Dengan begitu, hal tersebut dapat mencegah pertumbuhan bakteri yang dapat menempel wajah.
4. Mencuci muka secukupnya
Khawatir pada polutan ataupun debu yang menempel di wajah memang hal yang biasa terjadi, terutama bagi mereka yang beraktivitas di kota besar. Namun, hal tersebut bukanlah alasan seorang boleh cuci muka terlalu sering.
Mencuci muka terlalu sering ternyata dapat menghilangkan minyak alami yang dibutuhkan kulit. Akibatnya, kulit wajah dapat menjadi iritasi serta kekeringan, terutama bagi mereka yang memiliki kulit sensitif. Para ahli dermatologi menerangkan bahwa mencuci wajah cukup dua kali sehari. Yaitu pada pagi dan malam hari.
5. Mengurangi asupan gula fam karbohidrat
Meskipun masi terbatas, beberapa penelitian membenarkan adanya korelasi antara gula, karbohidrat, dan jerawat. Gula dan karbohidrat diketahui memiliki sifat inflamasi dan dapat meningkatkan kadar insulin pada tubuh. Hal ini nantinya dapat memicu hormon yang menyebabkan jerawat. Dengan membatasi konsumsi makanan manis dan karbohidrat seperti roti, minuman bersoda, maupun permen, maka kemungkinan jerawat yang tumbuh dapatpulih lebih cepat.
Penulis : Reviona Putri, Yulvania Beno, Rosana Zuhrufa, Anggita Tria