JAKARTA,AKSI KATA.COM – Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Makassar, yang merupakan salah satu lembaga pendidikan di bawah Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) terus melakukan pengembangan inovasi dibidang sumber daya manusia untuk bisa melahirkan pelaut yang profersional di dunia pelayaran.
Direktur PIP Makassar, Capt. Sukirno menjelaskan, saat ini PIP Makassar telah membuka pendaftaran Taruna dan Taruni baru atau yang dikenal dengan Seleksi Penerimaan Calon Taruna/Taruni (Sipencatar), dimana yang telah mendaftar lebih dari 5.000 orang. Namun yang diterima hanya 560 Taruna saja, hal ini dikarenakan seleksi yang ketat melalui standar dari Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDMP). Mulai tes Adminstrasi, kesehatan, akademis dan psikologis serta wawancara.
“Kelebihan dari PIP Makassar adalah PIP Makassar juga memiliki sarana dan prasarana belajar yang lengkap, mulai dari ruang praktik, laboratorium dan kapal latih,” kata Capt. Sukirno dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Minggu (26/3).
Tidak hanya itu, ia menambahkan, lulusannya terserap 100% di industri pelayaran, dengan kurikulum yang diakui secara nasional dan internasional serta lulusan dari PIP Makassar memiliki kelebihan kemampuan berbahasa Inggris yang bagus sesuai kebutuhan mereka di dunia kerja.
Bahkan, kata Capt. Sukirno sebagian Taruna dan Taruni PIP Makassar sudah mendapatkan pekerjaan sebelum mereka diwisuda.
Seperti beberapa waktu lalu saat wisuda ada taruna yang telah berlayar bekerja di perusahaan dalam dan luar negeri. ” Dan yang membanggakan lagi mereka mendapatkan gaji yang cukup besar,” ujarnya.
Dijelaskanya, PIP Makassar dikenal juga sebagai Perguruan Tinggi Vokasi di bidang pelayaran yang menyelenggarakan Program Diploma IV. Dengan memgembangkan kompetensi pelaut hingga pembentukan kader-kader muda professional transportasi Laut.
Menurutnya Program Diploma IV Pelayaran adalah salah satu layanan Pendidikan dan Pelatihan yang diselenggarakan oleh PIP Makassar untuk membentuk putera-puteri lulusan Sekolah Menengah Atas menjadi calon Perwira Pelayaran Niaga dan professional di industri pelayaran. Program tersebut biasa juga disebut Diklat Pembentukan. Diklat pembentukan atau sering disebut juga dengan diklat awal Perhubungan.
“Program Diploma IV ini dapat dipilih dari tiga program studi yang disediakan yakni Nautika, Teknika dan KALK (Ketatalaksanaan Angkutan Laut dan Kepelabuhan). Lulusan dari program diklat ini akan memperoleh ijasah Diploma IV dengan gelar sarjana Sains Terapan Pelayaran (S.S.T.Pel). Ketiga Program Studi diatas telah terakreditasi UNGGUL dari BAN PT Kemendikbud,” katanya.
Jalur Penerimaan Taruna
Capt. Sukirno juga mengatakan bahwa untuk bisa menjadi taruna di PIP Makassar saat ini semakin mudah, ada pilihan jalur yang bisa dipilih Jalur Pola Pembibitan atau jalur ikatan dinas, jalur ini disiapkan bagi calon aparatur negara untuk Kementerian Perhubungan. Jalur ini secara layanan memiliki hak dan kewajiban yang sama dengan taruna dari jalur non Polbit, hanya saja terkait pembayaran dibebaskan dari pembayaran terkait kegiatan diklat dan untuk makan minum dan pakaian seragam tetap ditanggup oleh peserta didik.
Ke dua, katanya, Jalur Non Pola Pembibitan jalur ini terdiri atas Reguler dan Mandiri. Jalur ini dapat dilakukan melalui pendaftaran calon taruna yang dikelola langsung melalui Badan Pengembangan SDM Perhubungan dan di lakukan secara nasional dan serentak untuk semua Sekolah di bawah Kementerian Perhubungan.
“Untuk pendaftaran berlangsung secara online di https://sipencatar.dephub.go.id dan website BAKN. Atau dapat diakses melalui website http://pmb.pipmakassar.ac.id,” tutupnya.