Literasi Digital 2022, Sebagai Landasan Budaya dalam Bermedia Digital

JAKARTA, AKSIKATA.COM – Merebaknya internet merupakan dampak dari berkembangnya infrastruktur teknologi informasi. Dari perkembangan tersebut maka muncul paradigma baru dalam melakukan interaksi sosial yaitu dengan menggunakan internet dan infrastruktur teknologi informasi.

Pada program literasi digital 2022 dengan tema ‘Makin Cakap Digital’, Kementerian Komunikasi dan Informatika bersama Siber Kreasi mengadakan webinar yang mengundang civitas akademik di wilayah Jawa Timur dengan tema webinar ‘Budaya Bermedia Digital’.

Pada kesempatan kali ini, Meithiana selaku narasumber dalam acara webinar menjelaskan, “Budaya Bermedia Digital merupakan kemampuan individu dalam membaca, menguraikan, membiasakan, memeriksa, dan membangun wawasan kebangsaan, nilai Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika dalam kehidupan sehari−hari. Pengetahuan dasar akan nilai-nilai Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai landasan kecakapan digital dalam kehidupan berbudaya, berbangsa, dan bernegara harus diterapkan masyarakat sebagai panduan dalam menggunakan sosial media,” ungkapnya.

Ia menambahkan, bahwa Nilai Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika di ruang digital itu mengikuti lima sila pada pancasila, yaitu: Sila Pertama: Nilai utamanya adalah cinta kasih, saling menghormati perbedaan kepercayaan di ruang digital; Sila Kedua: Nilai utamanya adalah kesetaraan, memperlakukan orang lain dengan adil dan manusiawi di ruang digital; Sila Ketiga: Nilai utamanya adalah harmoni, mengutamakan kepentingan Indonesia di atas kepentingan pribadi atau golongan di ruang digital; Sila Keempat: Nilai utamanya adalah demokratis. Memberi kesempatan setiap orang untuk bebas berekspresi, dan berpendapat di ruang digital; Sila Kelima: Nilai utamanya adalah gotong royong. Bersama-sama membangun ruang digital yang aman dan etis bagi setiap pengguna.

Dengan adanya webinar kali ini, diharapkan masyarakat dapat mengetahui dunia digital lalu mengisinya dan menjadikannya sebagai ruang yang berbudaya, tempat kita belajar dan berinteraksi, tempat anak-anak kita bertumbuhkembang, sekaligus tempat di mana kita sebagai bangsa, hadir dengan bermartabat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.