LABUAN BAJO, AKSIKATA.COM – Wisata kesehatan telah menjadi tren dalam beberapa tahun terakhir dan merupakan segmen pasar yang berkembang di beberapa negara, termasuk di Indonesia.
Demi mewujudkan hal tersebut, Siloam Hospitals bergandeng tangan dengan pemerintah pusat dan daerah dalam mendukung kesiapan Indonesia menjadi tujuan wisata medis internasional yaitu dengan memastikan tersedianya infrastruktur dan fasilitas kesehatan yang memadai. Siloam pun membuka International Medical Centre (LIMC) di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) belum lama ini.
Data Badan Otoritas Pariwisata Labuan Bajo Flores (BOPLBF) menunjukkan, pariwisata Labuan Bajo sudah mulai bangkit setelah pada tahun 2020 hanya dikunjungi 44.543 wisatawan atau turun 481,8% dari tahun 2019. Pada tahun 2019, Labuan Bajo dikunjungi 259.171 wisatawan. Sebagaimana laporan Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah wisnus dan wisman kembali meningkat sejak kuartal keempat 2021. Seperti yang disampaikan oleh Menparekraf Sandiaga Uno di acara Media Briefing: Deep Dive Into Save COVID-19 Tourism di Maret 2022 lalu, Indonesia optimistis jumlah wisman tahun 2022 bisa mencapai 3,6 juta.
Menurut Wakil Presiden Direktur Siloam Hospitals Group Caroline Riady , dengan dibukanya LIMC, wisatawan mancanegara dan nusantara bisa berlibur menikmati keindahan Taman Nasional Komodo dan Pulau Flores dengan nyaman dan sehat. ‘Kami berterima kasih kepada pemerintah pusat dan daerah yang telah memberi semangat dan dukungan sehingga terbangun public-private partnership yang bersinergi baik. Kami akan terus meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di Indonesia sebagai wujud komitmen kami untuk memberikan kontribusi kepada bangsa dan negara,” ucapnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan pihaknya optimistis kehadiran RS Siloam mampu memajukan wisata medis di Labuan Bajo. Apalagi, RS Siloam sudah berpengalaman dalam memenuhi kebutuhan wisman di Jakarta dan Bali akan layanan kesehatan yang baik.
Untuk memberikan pengalaman pasien yang prima, Siloam Hospitals Labuan Bajo telah menggunakan semua saluran digital untuk pasien yang telah dikembangkan oleh Siloam Hospitals Group selama 3 tahun terakhir. Pasien dapat dengan mudah mengakses situs Siloam Hospitals, aplikasi MySiloam yang memungkinkan pasien untuk melakukan banyak hal, antara lain membuat janji temu dengan dokter, booking dan membeli paket pemeriksaan kesehatan, cek hasil tes laboratorium dan radiologi, akses ke riwayat kesehatan di Siloam Hospitals, serta memantau proses pemulangan dan rincian biaya saat rawat inap.
Sebagai catatan, dalam peningkatan layanan wisata kesehatan bagi turis mancanegara dan turis lokal, Siloam Hospitals Labuan Bajo merupakan satu satunya rumah sakit swasta di Nusa Tenggara Timur yang memiliki fasilitas layanan Hyperbaric Oxygen Chamber Therapy (HBOCT).
Selain ditujukan untuk penanganan penyakit dekompresi yang kerap dialami oleh para penyelam laut dalam, Hyperbaric Oxygen turut dimanfaatkan untuk mengobati berbagai indikasi klinis, di antaranya bisa digunakan untuk penyembuhan luka tubuh seperti luka bakar dan luka terkait penyakit diabetes melitus serta pencangkokan kulit.