JAKARTA, AKSIKATA.COM – Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) Baitulmaal Muamalat (BMM) menyalurkan 9.000 Al-Quran untuk para dhuafa di berbagai wilayah Banten, Jawa Barat dan memborong dagangan 60 pelaku unit usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang tersebar di berbagai wilayah DKI Jakarta sejak awal Ramadhan 1443H.
Menurut Novi Wardi, Direktur Eksekutif BMM, kegiatan distribusi Al-Quran tersebut merupakan bagian dari program “Berbagi Cahaya Ramadhan”, sedangkan kegiatan memborong dagangan UMKM adalah rangkaian program “Berbagi Rejeki” yang telah dicanangkan oleh BMM.
“Pendistribusian Al-Quran kepada 9.000 dhuafa tersebut mengusung konsep kolaborasi sehingga turut melibatkan para relawan serta bersinergi dengan Lembaga Sosial seperti halnya Griya Berbagi dalam rangka memperluas sebaran kebermanfaatan,” katanya dalam siaran pers yang diterima AKSIKATA, Senin (9/5/2022).
Lebih lanjut, Novi mengatakan, Program Berbagi Cahaya Ramadhan sendiri diinisiasi oleh BMM dengan tujuan memberikan kebahagiaan kepada saudara sesama muslim yang sangat ingin dapat berinteraksi dengan Al-Quran namun tak mampu memilikinya karena berada dalam keterbatasan ekonomi.
Dampak keterbatasan ekonomi tak hanya dirasakan oleh para dhuafa tersebut yang kesulitan memiliki Al-Quran, namun juga oleh para pelaku UMKM yang tengah berusaha bangkit membangun kembali usahanya pasca pandemi Covid-19.
Maka, BMM melalui program Berbagi Rejeki berusaha menghadirkan kebahagiaan dengan memborong dagangan mereka.
“Terima kasih BMM atas program Borong Dagangan UMKM, semoga berkah untuk semuanya. Semoga BMM semakin maju sehingga bisa semakin membantu banyak UMKM di luar sana.” ujar Husain salah satu pelaku UMKM yang diborong dagangannya.
“Bulan Ramadhan merupakan bulan yang penuh berkah dan membahagiakan saudara kita pastinya juga mendatangkan pahala berlimpah. Alhamdulillah, terima kasih kepada para donatur yang telah mempercayai BMM sehingga mampu melaksanakan program berbagi cahaya Ramadhan dan berbagi rejeki. Semoga melalui program tersebut kita semakin mengasah kepedulian kepada masyarakat sehingga mampu mendatangkan senyum mereka. Semoga semangat berbagi ini mampu kita jaga walau Ramadhan telah berlalu, ” tandas Novi.
