JAKARTA, AKSIKATA.COM – Fakultas Komunikasi dan Bahasa, Program Studi Penyiaran Universitas Bina Sarana Informatika bekerjasama dengan IPMI (Ikatan Pemandu Museum Indonesia), melakukan kegiatan pengabdian masyarakat (PM) terkait Pelatihan Public Speaking, Edukasi Dan Pengenalan Museum, Sabtu (26/3/2022).
“Materi ini dirasa sangat dibutuhkan, utamanya selama masa pandemi ini. Menyajikan informasi museum dengan megggunakan media audio virtual akan sangat membantu pengunjung yang ingin lebih mengetahui tentang suatu museum namun masih memiliki keterbatasan untuk berkunjung karena adanya pembatasan pengunjung selama masa pandemi Covid-19,” terang Tuty Mutiah, Ketua Pelaksana PM.
Kegiatan yang dilakukan secara daring ini memberikan banyak sekali tips bagaimana Pelatihan Public Speaking, Edukasi Dan Pengenalan Museum. Irfan Fauzi sebagai pemateri mengemukakan tentang pentingnya public speaking dalam kehidupan sehari-hari.
“Pada dasarnya, public speaking adalah kemampuan yang dimiliki seseorang dalam menyampaikan atau mempresentasikan suatu topik di depan umum. Seseorang bisa mengantarkan informasi secara jelas di hadapan audiens dengan menguasai dan menerapkan teknik berbicara yang tepat, ” papar Irfan.
Kegiatan Pengabdian Masyarakat kali ini diisi pelatihan public speaking dengan memanfaatkan aplikasi Zoom. Kegiatan Pengabdian Masyarakat yang di lakukan oleh Marlina Rahmi Shinta, Anisti, Irfan Fauzi dengan Ketua Panitia Tuty Mutiah yang merupakan dosen UBSI.
Tuty menyebut tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk melatih kemampuan public speaking anggota Ikatan Pemandu Museum Indonesia (IPMI) agar berbicara dengan wisatawan yang dating ke museum tidak menjadi hal yang menakutkan.
“Selama ini kan public speaking dianggap sebagai momok yang menakutkan oleh banyak orang. Kalau disuruh berbicara di depan umum biasanya kan saling tunjuk-tunjukan. Kami berharap agar para anggota Ikatan Pemandu Museum Indonesia (IPMI) pada saat berbicara di kepada pengunjung museum bisa berkesan, menarik, dan mudah dipahami, ” ujarnya.
Ikatan Pemandu Museum Indonesia (IPMI) adalah sebuah organisasi profesi non komersil yang menaungi para Pemandu Museum di seluruh Indonesia. Gagasan pembentukan IPMI telah digaungkan sejak 2015, IPMI sebagai wadah organisasi profesi selalu mengedukasi para pemandu museum untuk professional dalam pelayanan.
Oleh karena itu. Universitas Bina Sarana Informatika merasa perlu untuk bekerjasama memberikan pelatihan pembuatan vlog ini untuk meningkatkan kualitas pelayanan para pemandu museum, terlebih sebagian besar pemandu museum adalah anak muda yang sangat dekat dengan teknologi informasi dan media sosial.
Kegiatan yang dihadiri lebih dari 120 peserta ini, cukup menarik perhatian peserta. Terlihat peserta sangat antusias sekali terhadap penjelasan narasumber, karena materi ini dianggap sangat berguna sekali bagi mereka dilapangan ketika menjadi pemandu museum.
Kegiatan yang berjalan selama kurang lebih 3 jam ini dengan pemaparan materi dan diskusi tanya jawab dengan membagikan doorprize vocer gopay kepada 5 orang pemenang, diantaranya april annisa Kamila Cahya Putri Anggini dan Wulan suci kemudian diakhiri dengan foto bersama antara peserta, dan pembicara.