JAKARTA, AKSIKATA.COM – Razia kembali dilakukan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A dan Rumah Tahanan Kelas I Salemba, Jakarta Pusat, kepada warga binaan, Selasa (6/4) malam. Hasilnya, puluhan telpon genggam dan benda tajam disita dari tangan warga binaan dari Lapas dan Rutan Salemba, Cempaka Putih, Jakarta Pusat.
Dipimpin Kepala Divisi Pemasyarakatan Kemenkumham DKI Jakarta, Marselina Budiningsih, razia sengaja dilakukan dalam rangka Hari Bhakti Pemasayarakatan ke-57. “Kami lakukan serentak di seluruh lembaga pemasyarakatan di Indonesia,” kata Marselina usai pelaksanaan razia di Lapas Salemba Kelas II.
Marselina menjelaskan, adapun rincian benda yang berhasil dirazia diantaranya 33 telepon seluler, lampu LED, satu buah botol kaca, gunting kuku, bahkan juga terdapat sex toys atau alat bantu seks.
Tidak hanya disitu, dalam razia tersebut petugas juga menemukan satu buah buku yang sudah dimodifikasi sedemikian rupa untuk menyelipkan telpon genggam di dalamnya.
“Kita sebenarnya sudah melakukan pengamanan sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP). Tapi mungkin barang ini merupakan peninggalan dari napi napi sebelumnya,” ujarnya.
Ke depan ia pun mengaku akan terus melakukan razia seperti ini guna mencegah masuknya benda benda yang tidak diizinkan oleh pengelola Lapas maupun Rutan Salemba.
“Ini kerjasama terbaik kami dengan semua elemen. Kami selanjutnya akan melaksanakan kegiatan lanjutan agar tidak menoton, bisa seperti test urine dan penguatan,” jelasnya.
Tak hanya Kadiv, Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Salemba Kelas II A Yosafat Rizanto juga mengatakan, kegiatan tersebut dilakukan di Blok A dan secara berkala di blok lainnya.
“Kami akan intensifkan menjelang bulan suci ramadhan. Setiap bulan bakal ada tiga kali razia kepada warga binaan,” jelasnya.
Sementara itu, ditempat berbeda Kepala Rumah Tahanan (Karutan) Kelas 1 Salemba Yohanis Varianto menyebut pihaknya memfokuskan narkoba sebagai target razia.
Dalam razia tersebut juga melibatkan Badan Narkotika Nasional (BNN) serta Polsek Cempaka Putih.
“Namun syukurnya dalam razia kali ini tidak ditemukan narkoba. Kedepan mudah mudahan sudah tidak ada (narkoba) tapi akan selalu kita razia. Kalaupun ada nantinya kita akan teruskan ke pihak berwajib,” imbuhnya.