Dua Surat Teroris Diragukan Roy Suryo, Gaya Bahasa Sama, Siapa yang Ngarang?

JAKARTA, AKSIKATA.COM – Roy Suryo, pakar informatika, multimedia, dan telematika membandingkan dua surat wasiat yang disebut milik pelaku bom bunuh diri Gereja Katedral Makassar dan penyerang Mabes Polri.

Menurut Roy, gaya bahasa kedua surat wasiat tersebut sama. Meskipun cara penulisan beda atau mungkin dibedakan.

Ia menilai gaya penulisan dari kemiringan dan proporsional tulisannya.

“Viral di SocMed 2 “Surat Wasiat” yang dibuat oleh MLA (26th, pria) Pelaku Bom Gereja Makassar dan ZA (25th, wanita) pelaku Penyerangan Airsoft Gun Mabes Polri,” tulis @KRMTRoySuryo2 pada Kamis, (1/4).

“Meski (di) beda (kan) cara penulisannya: kemiringan, kapital/ proporsional, dsb, namun gaya bahasanya mirip,” lanjutnya.

Dalam gambar surat wasiat yang dibagikannya, Roy Suryo melingkari isi kedua surat yang ia sebut mirip.

Surat dari MLA (salah satu pelaku bom Makassar) diawali dengan kalimat “Sahai Ummi ku minta maafka..”

Sementara surat dari ZA (penyerang Mabes Polri) diawali dengan “Wahai mamaku, maafin Zakiah..”

Di bawah kolom komentar, warganet pun banyak yang mengatakan bahwa penulis kedua surat tersebut sama.

“Betul…ada kemiripan gaya dalam “alur” yak,” kata @bang_zhack.

“Saya rasa penulisnya orang yang sama. Entah siapa dan dimana,” kata @MahaD3w4.

“Dibuat oleh orang yg sama..??” balas seorang warganet.

Ada pula yang menduga bahwa penulisnya berbeda namun didikte oleh satu orang.

“Orang yang nulis beda beda, tapi yang dikte 1 orang. Bisa jadi?” kata warganet lain.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.