Korban Mutilasi di Bekasi Dony Saputra, Perantau Asal Cilacap Jateng

BEKASI, AKSIKATA.COM –  Korban mutilasi di Bekasi adalah Dony Saputra (24). Keterangan ini didapat dari Polrestro Bekasi Kota yang mengungkap identitas jasad pria korban mutilasi, yang ditemukan tanpa kepala, tangan dan kaki di Jalan KH Noer Ali, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi, Senin (7/12). Dony merupakan perantau asal Cilacap, Jawa tengah.

Menurut Kasubbag Humas PolresMetro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari, Selasa (8/12), di Bekasi, Dony tak tinggal bersama dengan orang tuanya. Korban tinggal bersama kakak ibu kandungnya. Ibu kandung Dony berada di Desa Mulyasari, Kecamatan Majenang, Cilacap, Jawa Tengah.

Namun, petugas belum bisa memastikan lebih jelas jika korban mutilasi tersebut merupakan Dony, setelah anggota tubuhnya seperti kepala dan sepasang kakinya ketemu. Hanya saja, petugas tak memungkiri akan melakukan tes DNA terhadap jasad korban mutilasi dengan keluarganya.

Pihak  kepolisian juga telah melakukan autopsi di RS Polri Kramat Jati untuk meyakinkan korban merupakan Dony Saputra. Apalagi, pengungkapakan identitas Dony Saputra bukan merupakan hasil identifikasi polisi dengan seorang yang mengaku anggota keluarga datang setelah jasad pria yang termutilasi itu viral di media sosial.

“Itu ada keluarga korban yang datang dan warga yang menyebut bahwa korban itu inisial DS,” ujarnya.

Menurut keluarga, lanjut Erna, bahwa ada anggota keluarga yang hilang sejak beberapa waktu. Mereka mensinyalir bahwa korban mutilasi tersebut merupakan Dony Saputra yang sempat bekerja sebagai kasir minimarket.

“Tapi kita coba lihat hasil autopsi antara tangan kiri dan tubuh korban yang ditemukan, hasil DNA-nya belum keluar,” tegasnya.

Diberitakan sebelumnya, warga di sekitar Jalan KH.Noer Ali, Kelurahan Jakasampurna, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi, geger dengan penemuan jasad pria yang diduga menjadi korban mutilasi, Senin (7/12).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.