JAKARTA, AKSIKATA.COM – Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab berpotensi kuat menjadi Capres 2024. Selain HRS, nama tokoh lain yang juga unggul adalah Menteri BUMN Erick Thohir. Selain dua nama unggulan tadi, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto juga masih menempati urutan unggulan dalam peta pertarungan Capres 2024. Selain nama pesaing utamanya, Ganjar Pranowo dan Ridwan Kamil (Kang Emil) yang muncul. Survey juga menunjukkan naiknya elektabilitas Prabowo juga diikuti dengan melorotnya Anies Baswedan dan Sandiaga Uno.
Temuan survei Indonesia Elections and Strategic (indEX) Research terhadap kandidat Capres 2024 ini dipaparkan kepada awak media, Senin (16/11).
“Prabowo unggul dengan elektabilitas 22,3%, selain itu muncul pula capres potensial Habib Rizieq Shihab yang menyodok ke angka 9,6%,” ungkap Direktur Eksekutif indEX Research Vivin Sri Wahyuni.
Elektabilitas Prabowo sebelumnya mengalami pelemahan dari survei pada Februari dari 21,1% menjadi 19,3% pada Mei dan 19,6% pada Agustus. Kini praktis Prabowo berhasil rebound yang menjadikan selisih dengan Ganjar dan Kang Emil pun melebar.
Dari data yang dihimpun, Ganjar terus mengalami kenaikan dari 9,9% (Februari) menjadi 14,1% (Mei) dan 14,3% (Agustus), serta kini 15,2%. Sedangkan, Kang Emil dari 7,3% (Februari) naik menjadi 8,9% (Mei) dan melejit menjadi 12,8% (Agustus), kini turun lagi menjadi 7,8%.
Sementara itu Anies dari 13,3% (Februari) menjadi 13,7% (Mei), turun menjadi 10,0% (Agustus) dan kini anjlok hanya 4,7%. Begitu juga dengan Sandiaga Uno yang terus turun dari 11,4% (Februari) menjadi 10,2% (Mei), 8,3% (Agustus), dan kini 5,1%. Erick dari 6,1% (Februari) menjadi 6,3% (Mei), turun menjadi 1,3% (Agustus), dan kini naik menjadi 2,2%. Sementara itu capres muda.
Calon lainnya Khofifah Indar Parawansa dari 2,6% menjadi 2,7% kemudian 4,3% dan kini 3,9%, Tri Rismaharini dari 4,5% menjadi 5,3% kemudian turun jadi 3,1% dan saat ini 2,7%, Sedangkan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dari 2,8% jadi 2,3% kemudian 1,8% dan saat ini 2,1%, dan Mahfud MD dari 1,3% turun menjadi 1,5% kemudian 0,7% dan sekarang naik menjadi 1,3. Nama-nama lain hanya meraih elektabilitas di bawah 1%. Sedangkan yang menyatakan tidak tahu/tidak menjawab 12,5%.
Survei Index Research dilakukan pada 8-12 November 2020 terhadap 1.200 orang mewakili seluruh provinsi di Indonesia, dilakukan melalui telepon kepada responden yang dipilih acak dari survei sebelumnya sejak 2018. Margin of error ±2,9%, pada tingkat kepercayaan 95%.