Komplotan Perampokan Minimarket di Taman Sari Berhasil Dibekuk Aparat, Dua Pelaku Tewas Didor

Kabid Humas Polda Metro Jaya bersama Jajarannya saat merilis kasus perampokan minimarket (foto-foto: PMJNews)

JAKARTA, AKSIKATA.COM – Komplotan perampokan minimarket di Jalan Hayam Wuruk, Tamansari, Jakarta Barat, yang terjadi pada Selasa (26/05/2020) pagi berhasil dibekuk Tim gabungan dari Satreskrim Polres Jakarta Barat bersama Unit Reskrim Kepolisian Sektor Taman Sari.

Menurut Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Teuku Arsya Khadafi, penangkapan berhasil dilakukan, Kamis (04/06/2020) malam.

Ada lima pelaku perampokan yang berhasil ditangkap. Dua di antaranya terpaksa harus dilumpuhkan dengan timah panas karena mencoba melakukan perlawanan. Para pelaku itu berinisial AH alias AB (25), RH alias HP (23), dan M alias S (21).

Sementara dua orang yang ditembak adalah SH alias Sl (31) mengalami luka tembak pada kaki sebelah kanan, Zd alias FH (25) luka tembak pada kaki sebelah kanan. Namun, saat dibawa ke rumah sakit, nyawa kedua pelaku tak tertolong.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus saat live streaming melalui akun Instagram @polres_jakbar, Jumat (05/06/2020) menjelaskan kawanan perampok ini menamai kelompok nya dengan kelompok AKAP (antar kota antar provinsi). “Para pelaku ini sudah melakukan aksinya di empat tempat kejadian perkara (TKP),” katanya.

Dari ke empat TKP kawanan perampok ini pertama melakukan aksinya di toko Indomaret Taman Sari, Jakarta Barat pada 26 Mei 2020. Selanjutnya, pada 20 Mei 2020 pelaku melancarkan aksinya di toko Indomaret kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur. Pada tanggak 25 Mei 2020, pelaku melancarkan aksinya di Indomaret Rich Palace Kembangan, Jakarta Barat. Dan, terakhir, mereka beraksi di Alfamart Pesanggrahan Jakarta Selatan, pada 2 Juni 2020.

Jenazah pelaku yang tewas didor aparat

Menurut Yusri, RH alias HP (23) bertugas selalu kapten dalam aksi perampokan sedangkan M alias S (21) yang membawa senjata api dan sebagai penunjuk jalan. “Kami masih memburu satu pelaku lagi dan sudah ditetapkan sebagai DPO,” ujar Yusri.

Sebelumnya, dikisahkan bahwa ada tiga pria perampok bersenjata api dan senjata tajam merampok minimarket di Hayam Wuruk, Tamansari, dan membawa kabur uang Rp18 juta dalam perampokan Selasa, 26 Mei 2020, pagi.

Kasus perampokan yang terekam dalam CCTV menjadi viral di media sosial Rekaman CCTV. Video tersebut menunjukkan seorang pegawai wanita ditodong senjata api oleh seorang perampok minimarket.

Pegawai minimarket itu, yakni Tri Wahyuni dan Zulkifli membuka toko pada pukul 05.40. Sesaat setelah dibuka, dua orang pembeli masuk untuk membeli pulsa dan token listrik. Namun mereka adalah komplot perampokan.

Uang hasil penjualan sebanyak Rp18 juta berhasil diambil pelaku. Mereka langsung kabur menggunakan mobil Toyota Avanza berwarna hitam yang nomor polisinya belum diketahui. Ada tiga orang pelaku yang melakukan aksi perampokan minimarket itu. (RAIHAN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.