JAKARTA, AKSIKATA.COM – Menurut riset Ecovia Intelligence, pasar bagi industri kecantikan yang ramah lingkungan di Asia, tercatat sebesar USD652 juta di tahun 2017. Nilai ini diprediksi terus bertumbuh seiring dengan semakin tingginya kesadaran dari konsumen, khususnya penggiat atau pecinta dunia kecantikan dari generasi milenial dan Gen-Z terhadap produk kecantikan yang tidak hanya berkualitas, namun juga memiliki nilai-nilai yang mendukung kelestarian lingkungan.
Maka, PT Unilever Indonesia Tbk. meluncurkan produk kecantikan Love Beauty and Planet di Indonesia, yang peresmiannya dilakukan pada Rabu, 17 Juli 2019 di resto Lucy in The Sky, Fairgrounds, Lots 14, SCBD, Jakarta Selatan. Produk ini terdiri dari lima rangkaian produk yang terdiri dari perawatan rambut (shampoo & conditioner) dan perawatan kulit (body wash & body lotion).
Produk yang diluncurkan pertama kali di Amerika Serikat tahun 2018 lalu, mengusung kampanye #smallactsoflove yang mengajak para pecinta kecantikan untuk mulai lebih peduli terhadap kelestarian planet bumi melalui hal-hal kecil yang bisa dilakukan sehari-hari.
Ira Noviarti selaku Beauty & Personal Care Director, PT Unilever Indonesia Tbk. menuturkan, “Tidak dapat dipungkiri bahwa produk-produk perawatan kecantikan memiliki dampak tersendiri terhadap lingkungan. Namun di saat yang sama, industri kecantikan juga memiliki potensi yang sangat besar dalam mengedukasi dan menggerakkan konsumen agar memulai langkah kecil untuk lebih peduli terhadap kelestarian bumi.”
Aktris Kimberly Ryder, 26 tahun, selebriti yang memiliki kepedulian tinggi terhadap lingkungan hadir dalam acara tersebut bercerita, “Sebagai bagian dari generasi milenial yang kini mulai menjalani green lifestyle, aku percaya bahwa siapapun bisa menjadi pembuat perubahan setiap harinya dengan melakukan hal-hal kecil untuk menjaga lingkungan dan bumi,” kata wanita berdarah Inggris, Bugis dan Minang ini.
Kimberly yang tengah mengandung anak pertama ini mengaku, memilih produk personal care yang tidak hanya berkualitas, tapi juga diproduksi dengan cara yang lebih ramah lingkungan, mendukung semangat sustainability, dan bertanggung jawab dalam mengelola sampah kemasannya. “Hal ini adalah salah satu langkahku untuk ikut berkontribusi terhadap kelestarian planet bumi,” ucapnya tegas.
Selain itu, Ira menambahkan, “Peluncuran Love Beauty and Planet adalah bukti nyata dari strategi Unilever Sustainable Living Plan (USLP), untuk terus menumbuhkan bisnis yang berkelanjutan seraya mengurangi dampak lingkungan yang ditimbulkan dari kegiatan operasionalnya, serta meningkatkan manfaat sosial bagi masyarakat.
Menurut Ira, produk ini hadir dengan tujuan kuat untuk menjawab kebutuhan akan produk personal care yang mampu berkontribusi positif dalam merawat bumi melalui #smallactsoflove di setiap siklus hidup produknya, sembari menginspirasi konsumen untuk ikut melakukan hal yang sama.
Beberapa langkah dimiliki produk ini tercermin dalam prinsip “Five Labours of Love”, yaitu, penggunaan botol yang dibuat dari 100% plastik hasil daur ulang yang dapat didaur ulang kembali, kondisioner berkualitas tinggi yang dilengkapi fast rinse technology untuk membantu konsumen mendapatkan rambut lembut ternutrisi sekaligus menghemat waktu dan air setiap keramas, diformulasikan tanpa paraben maupun pewarna buatan, dengan sertifikasi vegan dari vegan.org dan cruelty-free dari PETA, keharuman essential oils yang didapatkan melalui program kemitraan ‘responsible sourcing’ bersama Givaudan, dan Carbon Concious & Caring yakni, komitmen untuk meninggalkan jejak karbon seminim mungkin, bahkan nantinya sampai hampir tidak ada.
Gina Park selaku Global Fragrance Director Givaudan menanggapi, “Keharuman produk-produk ini berasal dari essential oil berkualitas terbaik di dunia, seperti rose petals dari Bulgaria, lavender dari Perancis, mimosa flower dari Moroko, ylang ylang dari Komoro, dan vetiver dari Haiti.
“ Program responsible sourcing yang kami lakukan bersama produk ini adalah salah satu bentuk #smallactsoflove untuk memastikan bahan alami yang digunakan terjaga kelestariannya sekaligus memenuhi standar sustainability yang tinggi di berbagai aspek, termasuk kesehatan, keamanan, sosial, lingkungan, maupun integritas bisnis.”
Untuk mengajak lebih banyak orang melakukan #smallactsoflove, produk ini bermitra dengan berbagai organisasi yang memiliki tujuan serupa. Contohnya, meletakkan Drop Box di beberapa outlet Farmers Market agar konsumen dapat dengan mudah mengembalikan kemasan bekas produk personal care dari brand apapun untuk didaur ulang oleh Love Beauty and Planet dan mitranya, Waste4Change.
Kemudian, bekerjasama dengan organisasi non-profit XSProject, setiap kemasan bekas yang terkumpul akan dikonversi sebagai bentuk donasi untuk membantu biaya pendidikan bagi anak-anak pemulung di wilayah Cirendeu, Tangerang Selatan.
“Kerja sama ini merupakan langkah awal dari #smallactsoflove yang akan dilakukan produk ini. Ke depannya, kami percaya bahwa masih banyak potensi untuk melakukan langkah-langkah kecil lainnya menuju perubahan yang lebih besar,” kata Ira. (EVIETA)