JAKARTA- Menandai 10 tahun kehadiran mereka di industri music Indonesia, The Virgin sebuah band duo yang beranggotakan Mita dan Dara kembali menelurkan single terbarunya berjudul “Yang Terbaik”. Pada moment ke 10 tahun kiprah The Virgin, kedua personil ini terkenang atas jasa musisi Ahmad Dhani yang memoles mereka sebagai penyanyi professional seperti sekarang.
Para penggemar yang mengikuti perjalanan karier The Virgin tentunya tahu persis bahwa Mita dan Dara salah satu anak asuh di Republik Cinta Management, bentukan pentolan Dewa 19 Ahmad Dhani Prasetyo.
Hingga kini memasuki tahun ke-10 perjalanan karier mereka, baik Mita maupun Dara tidak pernah melupakan jasa baik Dhani.
“Mas Dhani adalah bos kami. Mita pribadi sangat menghargai dia. Kalau nggak ada Mas Dhani yang mengangkat kami, tidak akan mungkin Mita dan Dara memiliki karier sebaik ini. Mita merasa berhutang budi pada Mas Dhani, karena Mita bisa beli rumah buat Mamah, beli mobil dan lain sebagainya berkat Mas Dhani. Sampai kapan pun Mita akan mengingatnya,” ungkap Mita, di acara peluncuran single terbaru The Virgin berjudul ‘Yang Terbaik’ di Bands Café, Kemayoran, Jakarta, awal pekan ini.
Ditengah permasalahan hukum yang sedang dihadapi Dhani, baik Mita maupun Dara tetap memberikan support. Meski begitu mereka berdua mengaku belum punya waktu untuk menjenguk Dhani ke Surabaya.
Mita bercerita, di awal penahanan Dhani, dia bersama Dara dan manajemen The Virgin sudah berencana menjenguk.
Namun pada saat telah menentukan waktu, rupanya Dhani keburu diterbangkan ke Surabaya oleh pihak Kejari dibawa pihak Kejari guna menjalani persidangan atas kasus yang dihadapinya.
“Tadinya sudah mau datang ke Rutan Cipinang, tapi keburu dibawa ke Surabaya. Tapi Mas Dhani tahu kok kalau The Virgin memang belum ada waktu ke Surabaya. Mungkin kalau kami manggung di Surabaya, sekalian jenguk Mas Dhani disana,” timpal Dara.
Dikatakan Dara lagi, kendati sampai sekarang dia dan Mita belum berhasil bertemu Dhani, mereka melalui manajemen tetap memberikan perhatian. Mereka juga tetap mengetahui kabar terbaru tentang aktivias Dhani di Surabaya.
“Kemarin kami juga dikirimi video mengharukan pas momen ulang tahun Shafeea. Seumur-umur baru kali itu kami lihat Mas Dhani menangis karena nggak bisa sama-sama di momen ulang tahun putrinya. Mita turut terharu sih, ikut merasakan kesedihan Mas Dhani,” sambung Mita.
Bercerita tentang single “Yang Terbaik” yang aransemennya dikerjakan oleh Mita dan Wawan TMG ini menceritakan tentang seseorang yang pernah mengecewakan pasangannya. Berharap bisa kembali lagi untuk memperbaiki hubungan dan ingin merubah hal buruk menjadi lebih baik
Proses terciptanya lagu ini awalnya hanya dilantunkan dengan gitar akustik dengan tempo agak lambat. Namun ketika diperdengarkan pada CEO NAGASWARA Rahayu Kertawiguna langsung menawarkan agar dijadikan single terbaru The Virgin saja. Untuk kepentingan industri, Mita pun sempat mengaransemen versi The Virgin menjadi lebih upbeat bernuansa Rock
Mita mengatakan lagu ini didedikasikan untuk Virginity yang mungkin pernah kecewa dengan keberadaan Mita dan Dara atas isu retak dan bubarnya hubungan mereka di The Virgin. Ditambah adanya projek solo Dara dan duonya Mita di luar The Virgin.
Sebagai idola mereka, Mita dan Dara merasa banyak kekurangan. Dan melalui lagu ini mereka berdua mau menyampaikan bahwa kami hanya manusia biasa yang punya banyak kekurangan.
“Akan tetapi, meski kami banyak kekurangan, kami tetap ingin memberikan “Yang Terbaik” untuk para fans (Virginity) yang selama ini tetap setia dan tetap support. Lagu ini bermakna dalam dan universal karena tidak hanya untuk pasangan, tapi bisa juga buat sahabat, keluarga dan tentunya buat para fans kita,” ujar Mita.
Sementara Dara berharap melalui lagu ini menjadi buktikan The Virgin masih ada, dan tidak bubar. “Tetap akan bersama memberikan karya-karya terbaiknya untuk kemajuan musik Indonesia. Dalam rangka “Satu Dekade” ini kami sengaja akan mengeluarkan 2 single sekaligus yang akan masuk di album “The Best 1 Dekade”,” pungkas Dara.
